Wartacakrawala.com – Meski pemerintah sudah menjamin bahwa ketahanan pangan Indonesia akan tetap aman sampai akhir tahun 2020, namun sebagai warga yang cerdas harus ada usaha untuk mengantisipasinya. Ini dilakukan agar ketika krisis pangan nantinya terjadi, warga tidak begitu terbebani.
Oleh karena itu, mahasiswa KKN UIN Walisongo kelompok 57 berinisiatif membagikan bibit sayur gratis kepada warga Tanjungsari khususnya di RT 07 RW 05, Ngaliyan Semarang (05/11). Bibit sayur yang dibagikan terdiri dari bibit terong dan bibit cabe.
“Saya merasa senang di kasih bibit terong gratis ini, karena nanti bisa di sayur. Asal bisa bertahan sampai besar,” ungkap Mbah Pur pemilik warung pojok Tanjungsari.
Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gelar Ngaji Taqrib
Ia menambahkan pula bahwa menanam sayur juga bisa menghemat belanja, karena harga pasar tidak bisa diprediksi. Kadang naik dua kali lipat kadang juga turun drastis, terutama harga cabe.
Selain diberikan kepada warga, bibit sayur juga diberikan kepada santri Mahad Ulil Albab Lil Banat yang masih sekompleks dengan Tanjungsari. Tujuannya agar semua warga termasuk santri bisa teredukasi akan pentingnya ketahanan pangan saat pandemi ini. (*)
