Wartacakrawala.com – Tanwirotul Istikomah Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN-75) Uin Walisongo Semarang adakan pelatihan cuci tangan bersama anak-anak sekitar rumah untuk mencegah virus corona, Kegiatan KKN dilakukan secara individu guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menghindari kerumunan, Rabu (13/11) di Desa Sisalam Kec. Wanasari Kab. Brebes.
Dimasa pandemi Covid-19 mengharuskan masyarakat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh, terutama mencuci tangan pakai sabun hal yang penting dimasa sekarang ini untuk membunuh kuman dan virus. Dengan protokol kesehatan yang disarankan oleh pemerintah 3M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak.
Pelatihanan cuci tangan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terutama pada anak-anak. anak-anak merupakan usia rentan tertular virus corona. pelatihan ini menfokuskan pada cara mencuci tangan yang benar sesuai anjuran WHO.
Cuci tangan yang benar menurut WHO yaitu tuang sabun pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar, usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian, gosok sela-sela jari tangan hingga bersih,Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci, gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian, letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan.
Dengan diadakan pelatihan cuci tangan ini dapat memberikan manfaat dan bisa meningkatkan kesadaran pada anak-anak pentingnya mencuci tangan dan menjaga kebersihan tangan. (*)