Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gunakan YouTube sebagai Sarana Moderasi Beragama

Luluk Mukarromah
Mahasiswa KKN RDR UIN Walisongo, divisi moderasi beragama dari posko 78 berinisiatif menggunakan platform YouTube sebagai media penyampaian dakwah

Wartacakrawala.com – Bhinneka tunggal ika adalah semboyan bangsa Indonesia yang menggambarkan akan kemajemukan suku, ras, budaya, bahasa dan agamanya. Akan tetapi, hidup dalam kemajemukan acap kali memunculkan perbedaan, baik dalam segi pemikiran maupun perbuatan.

Hal seperti inilah yang biasanya memunculkan perpecahan dan saling menyalahkan satu sama lain. Perlu digaris bawahi bahwasannya perbedaan itu bukanlah hal yang perlu diperdebatkan. Perbedaan itu indah apabila kita mengenal arti toleransi yang sesungguhnya. Toleransi sendiri adalah sikap menghargai orang lain yang ditunjukan baik dalam lisan maupun perbuatan.

Dewasa ini, kasus yang menyangkut dengan rasisme dan bullying masih marak diberitakan. Menyikapi hal tersebut, Mahasiswa KKN RDR UIN Walisongo, divisi moderasi beragama dari posko 78 berinisiatif menggunakan platform YouTube sebagai media penyampaian dakwah berupa video pendek tentang pentingnya memahami moderasi beragama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain bertujuan untuk memenuhi tugas program kerja KKN RDR, kegiatan ini juga sebagai wujud kampanye untuk mendukung kesetaraan HAM di Indonesia.

Lintang Angguningtyas, selaku koordinator divisi moderasi beragama berharap agar orang-orang di luar sana menjadi lebih terbuka pikiranya dan bisa menerapkan konsep moderasi dalam kehidupan sehari-hari.

“Video ini dikemas dengan pembahasan ringan namun on point, disajikan dengan durasi pendek dan menarik, semoga viewers yang telah menyaksikan video ini bisa memetik hikmah di dalamnya dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.

Kemudian, Dewi Sofiyanatiz Zahro’, Mahasiswa KKN RDR 75 selaku tim kreatif dalam pembuatan video pendek tersebut menuturkan bahwa, dalam masa pandemi seperti ini banyak orang yang menghabiskan waktu untuk berselancar di sosial media terutama kanal YouTube.

“Kami memilih youtube sebagai platform penyebaran dakwah moderasi beragama karena eksistensi youtube selama pandemi terus meningkat. Meskipun begitu, kami tetap berupaya untuk menyebarluaskan video ini melalui beberapa platform juga seperti instagram, whatsapp dan facebook.” Tuturnya.

Adapun video pendek ini bisa diakses di kanal YouTube KKN RDR UIN Walisongo divisi moderasi beragama posko 78. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Diduga Lakukan Money Politic, Tim SanDi Laporkan LaDub ke Bawaslu

Next Post

Tokoh NU dan PAC PDIP Kabupaten Malang Gelar Tahlil Serentak di Setiap Kecamatan

Related Posts