ESI Kabupaten Malang Resmi Membuka Esports Competition Road to Porprov Jatim 2022

Avatar
Zulham A Mubarrok, Ketua Umum ESI Kabupaten Malang, H.M Sanusi, Bupati Malang dalam pembukaan Esports Competition Road to Porprov Jatim
Zulham A Mubarrok, Ketua Umum ESI Kabupaten Malang, H.M Sanusi, Bupati Malang dalam pembukaan Esports Competition Road to Porprov Jatim

Wartacakrawala.com – Pengurus Cabang Electronic Sports Indonesia (ESI) Kabupaten Malang resmi membuka Esports Competition road to Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2022, Minggu (05/06/2022) di Pendopo Kabupaten Malang.

Kompetisi hasil kolaborasi dengan Milenial Utas Kabupaten Malang tersebut secara resmi dibuka oleh Bupati Malang H.M Sanusi dan diikuti oleh seluruh pengurus ESI Kabupaten Malang, serta peserta kompetisi.

4 kategori game dipertandingkan dalam kompetisi ini, diantaranya Mobile Legends, Free Fire, League of Legends, dan PUBG Mobile.

Ketua ESI Kabupaten Malang, Zulham A Mubarrok menyampaikan bahwa pemuda kabupaten malang memiliki potensi yang luar biasa, khususnya di bidang esports. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya tim-tim esports kabupaten Malang yang berpertrasi di kancah Nasional.

“Oleh karena itu, perlu adanya wadah dan dorongan kepada atlet-atlet muda ini, yang nantinya akan dilakukan pengaturan dan pembinaan kepada tim dan atlet secara profesional,” terang Zulham.

Baca juga: Jaring Altlet Muda, ESI Kabupaten Malang Gelar Kompetisi Esports Road to Porprov Jatim 2022

Kedepan, kata Zulham, sebagai komitmen ESI kabupaten Malang dalam dunia Esports, pihaknya akan merealisasikan sebuah House Gaming.

“House gaming ini nantinya akan menjadi tempat dan wadak konsultadi bagi pemuda-pemuda pecinta esports untuk mengembangkan skill mereka,” jelasnya.

Ia berharap kompetisi kali ini bisa sukses dan mampu menjaring atlet atlet baru dan berprestasi, serta mampu berkompetisi di kancah nasional.

Sementara itu, Bupati Malang H.M Sanusi mengatakan eSport saat ini menjadi tren yang luar biasa di seluruh dunia dan menjadi tren anak-anak milenial. eSport, bukan sekadar mainan biasa, tapi ada potensi ekonomi yang luar biasa dan sangat besar.

Oleh karena itu, ia mendorong anak-anak muda untuk menggeluti olah raga elektronik (eSport) secara profesional. Kompetisi eSport yang digelar oleh ESI Kabupaten Malang merupakan cara untuk mengembangkan ekosistem gaming di Kabupaten Malang.

“Mungkin ini bagi sebagian orang melihat sesuatu yang biasa, tapi sesungguhnya game online dan konsol ini adalah bagian dari Industri 4.0 yang perlu kita wadahi, selain juga value-nya yang sangat dahsyat. Karena itu, kita kompetesikan dengan harapan anak-anak kita bukan hanya bermain, tapi nantinya juga ikut menciptakan permainan-permainan baru yang bisa bersaing dengan yang sudah ada,” tutup Sanusi.

Total
0
Shares
0 Share
0 Tweet
0 Pin it
0 Share
0 Share
0 Share
0 Share
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melepas keberangkatan kloter pertama calon jamaah haji asal Jawa Tengah

Buat Ganjar Terharu, Kisah Siti Indasah Penjual Pecel Asal Pati yang Bisa Naik Haji

Next Post
Mahasiswa PMM UMM saat lakukan lakukan irigasi

Mahasiswa PMM UMM Lakukan Kegiatan Normalisasi Saluran Irigasi

Total
0
Share