Wartacakrawala – 11 Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di PKBM Zamzam, Kota Malang. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang sendiri. PMM tersebut dilaksanakan mulai 9 November hingga 21 Desember 2024.
Sebelum melaksanakan kegiatan, pihak mahasiswa dan juga pengurus PKBM sendiri melakukan beberapa diskusi untuk menentukan kegiatan apa saja yang dibutuhkan oleh warga belajar dan mahasiswa menyanggupi. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan selama PMM tersebut memfokuskan untuk upgrade skill non-akademik dari warga belajar di PKBM Zamzam. Mahasiswa-mahasiswa yang mengikuti kegiatan PMM di PKBM Zamzam ini pun memiliki latar belakang program studi yang berbeda-beda. Ada yang berasal dari Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Informatika, Psikologi, Ilmu Komunikasi, dan Kesejahteraan Sosial. Dari latar belakang program studi inipun diharapkan bisa memberikan inovasi kegiatan yang dibutuhkan oleh warga belajar. Beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain:
1.Desain poster menggunakan media Canva
2. Penggunaan Microsoft Excel
3. Dasar-dasar Pembuatan Website
4. Melukis dengan menggunakan media gallon
5. Public Speaking
6. Kerajinan tangan menggunakan stik es krim
Koordinator kelompok mahasiswa, Ahmad Fansyuri, mengungkapkan bahwa kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan skill-skill tambahan diluar akademik kepada para warga belajar. “Ya biar mereka nanti bisa memiliki hal lebih dibandingkan siswa-siswa dari sekolah konvensional sih” ucap Ahmad. Ibu Fitria Ikaputri selaku salah satu tutor dari PKBM Zamzam juga mengungkapkan adanya kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa PMM UMM ini bisa menarik para warga belajar agar mau hadir ke sekolah. “Kita disini biasanya ngajar muridnya gaib, dan ada beberapa juga warga belajar yang memang mengikuti pembelajaran secara daring” ungkap Ibu Ika.
Dengan adanya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa UMM ini, mampu menarik beberapa warga belajar untuk hadir secara luring di PKBM Zamzam. Tercatat dari absensi, beberapa kegiatan dihadiri sekitar 10-15 warga belajar yang hadir mengikuti kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa UMM. Dari warga belajar yang hadir, Sebagian besar dihadiri oleh warga belajar paket A. Sedangkan untuk warga belajar paket B dan C hanya sekitar 2-3 orang perkegiatan. Dari data kehadiran tersebut bisa dibilang sudah lumayan berhasil untuk mengajak para warga belajar dari PKBM Zamzam, karena dari estimasi awal dari pengurus PKBM sebelum kegiatan dimulai, sekiranya mungkin dihadiri 8-10 warga belajar.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan tambahan secara non-akademik kepada warga belajar. Siswa-siswa dari sekolah “kejar paket” mungkin tidak terlalu dipandang oleh masyarakat. Oleh karena itu kegiatan PMM ini ditujukan agar para warga belajar dari PKBM Zamzam memiliki skill yang nantinya ketika mereka beranjak dewasa dan terjun ke masyarakat, memiliki sesuatu yang bisa ditawarkan lebih dibandingkan siswa-siswa sekolah konvensional.
