Seiring ‘jam terbang’, Anda dan pasangan akan mulai rileks, produksi pelumas memadai sehingga rasa tidak nyaman berkurang.
Namun jika rasa sakit ini tak kunjung pergi, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mengetahui kondisi yang mendasarinya.
Rasa sakit saat berhubungan seks bisa mengarah pada kondisi endometriosis, fibroid rahim atau penyakit lain.
2. Bakal ada pendarahan setelah penetrasi
Karena terlalu banyak menonton serial porno, banyak orang menganggap seks untuk pertama kali bakal memicu pendarahan.
Pendarahan ini akibat selaput dara (hymen) yang robek saat penetrasi. Padahal, tidak semua penetrasi akan memicu pendarahan.
Menurut Teen Vogue, studi menemukan sebanyak 67 persen perempuan yang disurvei tidak mengalami pendarahan.
Selaput dara merupakan lapisan yang bisa meregang dan robek. Selaput dara yang robek pun tidak selalu disebabkan hubungan seks penetratif.
3. Tidak akan hamil di percobaan pertama
Katanya, kali pertama berhubungan seks tidak akan membuahkan kehamilan. Padahal, kehamilan sangat mungkin terjadi jika ejakulasi berada di dalam vagina atau dekat liang vagina. Sperma akan mudah masuk dan siap membuahi sel telur.
Kalau Anda dan pasangan belum merencanakan kehamilan, sangat disarankan untuk menggunakan kontrasepsi. Kontrasepsi paling mudah dan murah yang bisa Anda dapatkan adalah kondom.
4. Orgasme adalah wajib dalam hubungan seks
Siapa bilang? Orgasme bukan merupakan barang wajib dalam seks. Sebagaimana dilansir Huffington Post, seks adalah soal kesenangan dan koneksi.