Wartacakrawala – Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Malang secara resmi menyerahkan formulir pencalonan atas nama Moh. Sa’i Yusuf sebagai bakal calon Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur. Proses pengembalian formulir yang berlangsung di Kantor PKC PMII Jawa Timur berjalan lancar, hangat, dan penuh semangat kebersamaan (26/05/2025)
Rombongan terdiri dari jajaran pengurus cabang serta perwakilan dari komisariat-komisariat di bawah naungan PC PMII Kota Malang. Keterlibatan mereka menunjukkan kuatnya solidaritas dan keseriusan dalam mengawal kader terbaik untuk tampil di level strategis kepengurusan wilayah.
Pencalonan Moh. Sa’i Yusuf tidak hanya merupakan bagian dari prosedur organisasi, tetapi juga merupakan langkah nyata untuk membawa PMII Jawa Timur menuju arah yang lebih progresif, inklusif, dan berperadaban. Dengan mengusung visi: “PMII Berperan, Jawa Timur Berperadaban,” Moh. Sa’i Yusuf menawarkan kepemimpinan yang berpihak pada penguatan kapasitas kader dan revitalisasi gerakan PMII dalam menjawab tantangan zaman.
Selain itu, ia juga menegaskan komitmennya melalui misi memperkuat kaderisasi, membangun sinergi antar-cabang, menghidupkan tradisi intelektual, serta memperluas kontribusi sosial PMII di tengah masyarakat. Visi ini sejalan dengan tagline yang diusung dalam pencalonan: #BerperanBerperadaban—yang menjadi simbol semangat kader PMII untuk hadir secara nyata dan aktif dalam membangun peradaban yang berakar pada nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan.
“Semoga tahapan pencalonan ini menjadi awal yang lancar bagi semua sahabat yang memiliki niat baik. Dan secara khusus, kami berharap Sahabat Moh. Sa’i Yusuf dari PMII Kota Malang diberikan kelancaran, kekuatan, dan kemenangan,” ungkap Sahabat Diky Ketua Umum PC PMII Kota Malang.
Dengan semangat kolektif, PC PMII Kota Malang menyatakan kesiapannya untuk terus mengawal proses hingga tuntas. Harapannya, dari proses ini akan lahir kepemimpinan yang responsif, transformatif, dan mampu membawa PMII Jawa Timur menjadi organisasi yang berperan aktif dan memberi warna dalam peradaban masyarakat.
