Wartacakrawala.com – Pembangunan jalan tol malang-kepanjen yang sempat tertunda kini mendapat angin segar. Bupati malang Drs.H.M. Sanusi menyebut bila wacana pembangunan jalan tol malang-kepanjen telah mendapat lampu hijau dari kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Tanggal 9 januari yang lalu kami menemui pak menteri (basuki hadimuljono) di jakarta. Akhirnya pada tanggal 20 januari beliau memutuskan untuk melanjutkan pembangunan jalan tol kepanjen,” papar Sanusi.
Rencana pembangunan proyek tersebut menjadi salah satu diantara 6 wacana investasi dan pembangunan di tahun ini.
Baca juga: Pemerintah Resmi Terbitkan PP Turunan UU Cipta Kerja
Dari informasi yang ada, proyek itu kabarnya membutuhkan total nilai investasi Rp. 9 triliun. Berdasar rencana yeng telah tersusun, jalan tol tersebut bakal di bangun sepanjang 95,53 km.
Sebagai bukti, sanusi menuturkan dirinya telah medapatkan soft copy rencana pembangunan tol kepanjen-tulungagung tersebut. Politisi PDI Perjuangan itu juga menjabarkan sejumlah rencana pengalokasian dana.
“Untuk pembebasan lahan antara Rp 3,5 triliun, sementara pembangunan fisiknya Rp 5,5 triliun,” lanjut Sanusi.
Baca juga: -POKIR- Wakil Ketua I DPRD Kota Malang : Tak Ada Tawar Menawar Jika Untuk Kepentingan Masyarakat
Tak hanya pembangunan jalan tol yang akan segera terealisasi. Selain intens berkoordinasi dengan kementerian PUPR, Pemkab Malang juga sudah melakukan komunikasi dengan kemnterian koordinator bidang perekonomian.
Hal tersebut dilakukan guna membahas rencana pencanangan kota mandiri berbasis pertanian, dan peternakan.
Berdasarkan rencana awal realisasi, proyek pengembangan pertanian dan peternakan tersebut bakal menggunakan lahan pertanian di desa Gading Kembar, Kecamatan Jabung. (*)
