Wartacakrawala.com – Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Walisongo dan BPBD Kabupaten Semarang melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan di Desa Branjang, kecamatan Ungaran Barat, Selasa (26/01).
Dalam penyemprotan ini mahasiswa KKN MIT DR UIN Walisongo Semarang menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Semarang mengingat BPBD yang merupakan salah satu lembaga pemerintahan yang melakukan penanggulangan bencana di daerah Kabupaten Semarang.
Tujuan kolaborasi diharapkan dapat melakukan penyemprotan secara menyeluruh.
Alasan utama dilakukann penyemprotan disinfektan ialah sebagai salah satu upaya meminimalisir penyebaran virus Covid-19 di Desa Branjang.
Baca juga: Gandeng BPBD, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Melakukan Penyemprotan Disinfektan
“Ada beberapa tempat yang didalamnya terdapat warga yang terdampak Covid-19 maka dari itu perlu di lakukan penyemprotan di beberapa titik tersebut,” ujar Suhardi Kepala Desa Branjang.
Beberapa tempat menjadi titik fokus penyemprotan, mulai dari fasilitas publik yang sering di kunjungi masyarakat sampai sekitaran rumah yang sudah pernah reaktif.
“Penyemprotan disinfektan kali ini salah satu tujuannya untuk mengurangi penyebaran Covid-19, mulai dari tempat-tempat ibadah dan sekitaran rumah masyarakat yang pernah terjangkit Covid-19 menjadi fokus penyemprotan,” ujar Burhanudin selaku BPBD.
Penyemprotan berjalan sesuai jadwal berkat komunikasi dengan elemen-elemen masyarakat yang mendukung proses penyemprotan di lapangan. (*)
