Wartacakrawala.com – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian,dan Perdagangan Kota Mojokerto Bersama Yayasan Prof Haji Mohammad Bisri Menyelenggarakan Pravokasi dan Kompetensi Juru Sembelih Halal Pada Hari Rabu 22-25 November 2023
Acara yang diikuti oleh 26 peserta yang terdiri dari berbagai pelaku usaha dan juru sembelih rumah potong unggas yang tersebar di beberapa pasar dan tempat lain di Kota Mojokerto ini berlangsung dalam beberapa hari, kegiatan tersebut berisi pembekalan materi dan praktek agar mendapatkan Sertifikasi Kompetensi BNSP yang kesemua kegiatan tersebut dipusatkan di Command Center-Balai Kota/Kantor Walikota Lantai 2 Kota Mojokerto.
Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kota Mojokerto mengatakan, bahwasanya fasilitasi kegiatan tersebut ditujukan untuk agar bagaimana Pemerintah Kota Mojokerto memberikan Jaminan Perlindungan Konsumen terutama Kebutuhan Daging yang bersertifikasi halal yang dimulai dengan Menyelenggarakan Pravokasi dan Kompetensi Juru Sembelih Halal ini sehingga kedepannya Masyarakat Kota Mojokerto bisa dengan mudah mendapatkan Kebutuhan Daging yang Halal, Aman dan Sehat
Sasaran utama kegiatan ini adalah Para Pedagang Ayam dan Rumah Potong Unggas yang berada di Kota Mojokerto khususnya yang tersebar di Pasar-pasar tradisional Kota Mojokerto sehingga tujuan dalam rangka pembentukan rumah potong unggas bersertifikat halal di Kota Mojokerto bisa terwujudkan.
Sementara dari Pihak Yayasan Prof Haji Mohammad Bisri mengatakan kegiatan tersebut adalah sebagai komitmen dan upaya dalam menciptakan hulu produk halal dan upaya mewujudkan ekosistem Produk Halal di mana pemenuhan daging unggas dan ruminasia menjadi hulu sertifikasi halal yang diwajibkan pada undang-ungdang yang berlaku. Sehingga sangat mengapresiasi sekali kerjasama yang dilakukan dengan Diskopukmperindag Kota Mojokerto yang dinilai sangat serius dan Concern terhadap upaya mewujudkan Jaminan Produk Halal di Kota Mojokerto.
Acara ini dimulai dengan materi Pravokasi yang terdiri dari Fikih dan Manajemen Penyembelihan, Teknik Penyembelihan dan Pengenalan Alat Bantu Sembelih, Handling dan Praktik, Praktik Sembelih Unggas dan Ruminansia Kecil, serta Pendamping RPH. Acara ini dilakukan dengan pemenuhan 13 KKNI mengenai penyembelihan yang halal yang tentunya para peserta akan melewati Ujian Kompetensi sebelum nantinya mendapatkan Sertifikasi Kompetensi Juru Sembelih Halal BNSP yang menandakan bahwasanya para peserta memiliki kompetensi yang diakui dalam hal Juru Sembelih Halal.
